Sekitar 73% produk ayam dagangan yang baru dibeli dari toko di Inggris positif mengandung bakteri campylo, yang bisa menyebabkan keracunan makanan, demikian hasil penelitian selama satu tahun yang dilakukan Badan Standar Makanan (Food Standards Agency/FSA).
Kajian tersebut meneliti sekitar 4.000 sampel ayam yang dibeli di toko eceran dan independen Inggris.
Semua toko besar gagal memenuhi standar industri untuk mengurangi bakteri saat penelitian dilakukan, tambah FSA.
Campylobacter adalah bentuk keracunan makanan yang umum terjadi di Inggris.
Sekitar 280.000 orang teracuni setiap tahunnya dan unggas adalah sumber sebagian besar kasus kontaminasi yang terjadi.
FSA mengatakan 19% dari produk ayam yang diteliti tersebut mengandung tingkat bakteri tertinggi.
Sementara toko serba ada Asda -yang memiliki jaringan pada tingkat nasional- mempunyai tingkat 'ayam beracun' tertinggi, menurut penelitian itu.
Kajian yang dimulai pada bulan Februari 2014 tersebut meneliti kejadian dan tingkat kontaminasi campylobacter pada ayam dan pembungkusnya.-bbc.co.uk-
Kajian tersebut meneliti sekitar 4.000 sampel ayam yang dibeli di toko eceran dan independen Inggris.
Semua toko besar gagal memenuhi standar industri untuk mengurangi bakteri saat penelitian dilakukan, tambah FSA.
Campylobacter adalah bentuk keracunan makanan yang umum terjadi di Inggris.
Sekitar 280.000 orang teracuni setiap tahunnya dan unggas adalah sumber sebagian besar kasus kontaminasi yang terjadi.
FSA mengatakan 19% dari produk ayam yang diteliti tersebut mengandung tingkat bakteri tertinggi.
Sementara toko serba ada Asda -yang memiliki jaringan pada tingkat nasional- mempunyai tingkat 'ayam beracun' tertinggi, menurut penelitian itu.
Kajian yang dimulai pada bulan Februari 2014 tersebut meneliti kejadian dan tingkat kontaminasi campylobacter pada ayam dan pembungkusnya.-bbc.co.uk-