Rancangan Sepatu Messi Dari Adidas Untuk Final Liga Champions

Unknown 6/02/2015 10:06:00 PM

Perusahaan pakaian Olahraga raksasa asal Jerman, Adidas merilis sepatu anyar yang khusus didesain untuk pemain mega bintang Barcelona, Lionel Messi. Sepatu baru, yang diberi nama MESSI15 tersebut, untuk pertama kalinya akan dikenakan Lionel Messi, ketika Barcelona menghadapi Juventus pada partai final Liga Champions 2015 di Berlin dan putaran final Copa America di Chile.

Ada berbagai macam teknologi baru yang diterapkan untuk membuat sepatu menjadi sebaik mungkin, di antaranya. Materi di sepatu Messi15 menggunakan sentuhan baru yang bentuk atasnya memiliki permukaan x-ray untuk pegangan mematikan, stabilitas dan kenyamanan di kaki-pas.

Ini adalah desaint terbaru dari produk sepatu Messi15 yang akan diluncurkan oleh Adidas setelah mereka memutuskan untuk menghilangkan desain ikonik tiga garis vertikal, yang biasa muncul di setiap produk keluaran Adidas, termasuk yang paling terkenal dari semua produk sepatu mereka: Predator.

Tidak hanya itu, pada sepatu Messi yang baru memiliki bingkai sepatu yang unik dilengkapi dengan fitur yang bisa dibuka dan ditutup, yang akan membuat stabilitas traksi lebih maksimal. Di sepatu ini juga dilengkapi dengan kancing kaki depan bulat, gabungann antara konfigurasi pejantan yang dinamis dan outsole yang memberikan gerakan eksplosif untuk pemain yang dinamis.

Sebagai tambahan, logo Messi juga terlihat di bagian lidah sepatu. Penasaran seperti apa detail produk anyar berwarna biru ini? Lionel Messi akan berusaha untuk memenangkan Piala Liga Champions ke-empat bersama sepatu barunya ini, saat menghadapi tim raksasa Serie A, Juventus, pada Sabtu, 06 Juni 2015 di Berlin.


(szaktudas)

CHAMPIONS & UEFA Lionel Messi Tidak Bakal Cetak Gol Indah Kalau Main di Liga Italia

Unknown 6/02/2015 09:37:00 PM

Lionel Messi tidak bakal cetak gol indah seperti ketika melawan Athletic Bilbao, jika main di Liga Italia. Demikian yang disampaikan oleh Giorgio Chiellini. Sang bek tengah Juventus juga menyebut, dirinya siap berjabat tangan dengan Luis Suarez, yang pernah menggigitnya di Piala Dunia 2014.

Seminggu sebelum bersua dengan Juventus, Lionel Messi menciptakan sensasi. Ia lolos dari hadangan empat pemain Athletic Bilbao untuk gol pembuka kemenangan Barca. Berkat aksi Messi itu, Barcelona kini sejajar dengan Juventus, siap-siap merebut treble winners pada 7 Juni mendatang.

Namun menurut Giorgio Chiellini, gol ajaib Messi hanya bisa terjadi di Liga Spanyol. Lain lagi jika La Pulga bermain di Liga Italia yang lebih ketat penjagaannya. Meskipun demikian Chiellini tidak membantah kapasitas Messi sebagai dewa sepakbola.

“Messi tidak bisa mencetak gol seperti itu (lawan Athletic) di Italia. Saat ini ia adalah dewa sepakbola. Gaya menyerang ala Spanyol memang hebat, tapi jangan lupa kami di Italia lebih baik dalam bertahan.”

Giorgio Chiellini di final Liga Champions tidak hanya berjumpa dengan Lionel Messi. Tetapi juga, Luis Suarez. Penyerang internasional Uruguay ini pernah menggigit Chiellini di Piala Dunia lalu. Karena gigitan itulah Suarez terkena hukuman larangan bertanding di tingkat internasional.

Namun Chiellini mengaku sudah memaafkan Suarez, “Saya tidak punya masalah untuk berjabat tangan dengannya. Semua orang yang tahu diri saya, akan memahami hal tersebut.”





sidomi

Madrid bidik De Gea Untuk Gantikan Iker Casillas

Unknown 6/02/2015 08:05:00 PM

Madrid - Kabar potensi kepindahan David de Gea ke Real Madrid tersiar santer. Bek Madrid Sergio Ramos mengakui bahwa De Gea punya kemampuan mumpuni tapi menolak berkomentar mengenai spekulasi transfernya.

De Gea menjadi salah satu kunci Manchester United kembali ke empat besar di 2014-15. Sebagai bukti akan performa apiknya, eks pemain Atletico Madrid itu diganjar penghargaan pemain terbaik klub untuk kedua kalinya, masuk nominasi pemain terbaik dan pemain muda terbaik PFA, dan ada dalam daftar tim terbaik Premier League.

Dengan performa yahud tersebut, MU jelas tidak ingin kehilangan De Gea. Sebuah kontrak baru dengan gaji yang menggiurkan sudah ditawarkan tapi sang pemain belum mau menyepakatinya padahal kontrak dia akan habis pada musim depan.

Madrid disebut-sebut membidik De Gea untuk menggantikan Iker Casillas, yang performanya tak sekonsisten dulu. Keberadaan keluarga dan sang pacar yang tinggal di ibukota Spanyol konon mempengaruhi keputusan kiper berusia 24 tahun itu.

"Dia kiper hebat," ujar Ramos di ESPNFC.

"Dia bukan lagi seorang kiper dengan potensi yang hebat, tapi sudah menjadi seorang kiper hebat. Bagus jika dia tampil oke dengan timnya, itu akan menguntungkan bagi tim nasional."

"Memang ada banyak kabar seputar kiper yang bisa bergabung Madrid, tapi untuk menghormati Iker, Keylor (Navas), dan (Fernando) Pachecho), aku tidak mau berkomentar lebih banyak."

(rin/nds/detik)

Trofi Liga Champions Akan Lengkapi Musim Luar Biasa Juventus

Unknown 6/02/2015 08:37:00 AM

Massimiliano Allegri berhasil membuktikan kapasitasnya sebagai pelatih dengan kemampuan bagus. Di musim debutnya bersama Juventus ia sudah memberikan dua gelar domestik dan mengantar Si Nyonya Tua ke final Liga Champions, pencapaian yang bahkan tidak bisa dilakukan oleh Antonio Conte.

Oleh karenanya, mantan allenatore AC Milan itu menyebut bahwa musim ini sudah luar biasa bagi timnya. Namun tentu saja akan lebih dahsyat lagi bila mereka berhasil membawa pulang 'Si Kuping Besar' ke Turin.

"Ini sudah menjadi musim yang luar biasa yang akan tercatat dalam sejarah, dan memenangkan Liga Champions akan membuat musim ini menjadi jauh lebih baik lagi." ungkap sang manajer pada juventus.com.

Walaupun tidak menjadi tim yang diunggulkan, Allegri menginginkan agar timnya tetap percaya pada kemampuan yang telah membawa mereka melangkah sejauh ini.

"Kami sadar seberapa bagus kekuatan tim ini dan kami tahu bahwa kami bisa mengandalkan kemampuan sendiri. Kami tahu akan menciptakan beberapa momen bagus di pertandingan final nanti. Kami harus tenang dan tak boleh membiarkan kegelisahan merasuki diri kami." (juv/dct)

Marchisio Optimis Tevez Bakal Bawa Juventus Kalahkan Barcelona

Unknown 6/02/2015 08:33:00 AM

Direkrut dari Manchester City pada musim panas 2013, Carlos Tevez menjadi pemain andalan Juventus di lini depan. Striker Argentina itu memainkan peran penting dalam kesuksesan Juventus menguasai Italia dalam empat tahun terakhir ini.

Kehebatan Tevez pun berlanjut hingga ia mengakhiri paceklik gol di Liga Champions dan membawa Si Nyonya Tua ke final di edisi tahun ini. Claudio Marchisio menilai rekannya itu akan menjadi kunci bagi kesuksesan Bianconeri mengalahkan Barcelona dan membawa pulang trofi Liga Champions ke Turin.

"Apa yang bisa kita katakan mengenai Carlos? Ia sudah menjadi pemain yang luar biasa sejak datang ke klub ini. Banyak yang salah menilai dirinya, banyak yang berpikir ia adalah pemain yang selalu membuat masalah tapi sebenarnya Carlos sangat rendah hati.

"Tevez adalah salah satu kekuatan utama Juventus. Ia adalah pemain yang sangat penting bagi kami." terang gelandang timnas Italia itu dikutip fourfourtwo.com.

Marchisio yang memang adalah hasil dari akademi sepak bola Juventus, memiliki kenangan manis ketika ia melihat tim hitam putih itu menjuarai Liga Champions 1996. Namun ia juga menjadi saksi hidup dari kegagalan demi kegagalan yang dialami Juve.

"Saya melihat Juventus mengangkat trofi Champions di 1996 dan sayangnya saya juga menyaksikan banyak kekalahan setelahnya. Kami tahu betapa fans sangat menginginkan trofi Champions, tapi juga klub ini. Kami harus berhati-hati di final dan menyadari peluangnya 50-50, tapi kami ingin memberikan yang terbaik dari awal hingga akhir." (fft/dct)

Pirlo: Premier League Yang Terbaik

Unknown 6/02/2015 08:16:00 AM

Andrea Pirlo menyatakan bahwa Premier League belum kehilangan pesona dan kekuatannya. Meski tim-tim Inggris gagal total di kancah Eropa musim ini, Pirlo masih menyebut Premier league sebagai liga terbaik.

Pirlo mengatakan bahwa kekuatan dalam sepakbola selalu berputar seperti siklus. Ia pun sudah menyaksikan siklus kekuatan itu berpindah dari satu liga ke liga lainnya.

"Anda pasti tahu bahwa dominasi di Eropa selalu berputar. Sejak bermain, saya sudah melihat beberapa liga besar Eropa menguasai Liga Champions. Fakta bahwa tim-tim Inggris tampil buruk musim ini tak berarti apa pun. Tim-tim Inggris tetap punya peluang besar untuk menjadi juara Eropa musim depan," terang Pirlo kepada The Mirror.

Bagi Pirlo, Premier League masih merupakan liga yang paling menarik. Pasalnya, perebutan gelar juara di Inggris jauh lebih kompetitif ketimbang di kompetisi lain.

"Tim Inggris mungkin bukan yang terbaik di Eropa musim ini, tapi saya rasa Premier League masih yang terbaik. Dalam hal persaingan, Tim Inggris memiliki lima atau enam tim yang bisa menjadi penantang juara, termasuk di Liga Champions." (mrr/hsw)

Sergio Ramos: Real Madrid Harusnya Tidak Pecat Carlo Ancelotti

Unknown 6/02/2015 08:10:00 AM

Sergio Ramos menyiratkan jika Real Madrid seharusnya tidak asal memecat Carlo Ancelotti. Sang deputi kapten Los Blancos menyebut, Carletto telah memberikan gelar yang sudah lama tidak dirasakan Madrid. Meskipun demikian, Ramos membuka tangan untuk pelatih baru Rafael Benitez.

Real Madrid menciptakan kejutan ketika tiba-tiba saja memberhentikan Carlo Ancelotti di akhir musim. Meskipun Don Carlo memberikan empat gelar hanya dalam dua tahun melatih, hal tersebut tidak cukup bagi Florentino Perez.

Sergio Ramos, salah satu tokoh istimewa di ruang ganti Real Madrid, mengaku kurang puas dengan sikap sang presiden. Kepada reporter ia mengungkap, “Saya bukan orang yang tepat untuk memutuskan hal ini. Mungkin, dalam kasus saya, saya tidak akan berbuat demikian. Tapi, (pemecatan atau tidak) adalah tugas para direktur klub.”

“(Pada diri Carlo Ancelotti) penggemar Madrid bisa menikmati cita rasa sosok besar sekaligus pelatih hebat yang telah memberikan banyak gelar yang tidak kami menangi dalam waktu lama.”

Apakah itu berarti Sergio Ramos anti terhadap pengganti Carlo Ancelotti, Rafael Benitez? Jawabannya tidak demikian. Sang bek tengah tetap menaruh harapan besar kepada mantan pelatih Valencia dan Liverpool itu.

“Tentu saja kami tidak bisa berkomentar apa pun sebelum klub secara resmi mengumumkan (Rafael Benitez sebagai pelatih baru). Ia adalah pelatih hebat dengan segudang pengalaman di Italia, Inggris, Spanyol … pelatih yang memberikan pengalaman, selalu bagus bagi ruang ganti (penuh bintang) seperti kami.”

Allegri Tak Memberikan Pengawalan Khusus pada Messi

Unknown 6/02/2015 07:25:00 AM

Pelatih Juventus Massimiliano Allegri tidak akan memberikan penjagaan khusus kepada bintang Barca Lionel Messi di final Liga Champions. Allegri mengatakan bahwa hampir tidak mungkin untuk menjaga Messi.

Gol terakhir Messi bisa dibilang gol berkelas saat di final Copa del Rey. Ia berhasil lolos dari jebakan tiga pemain lawan dan melewati hadangan empat pemain belakang sebelum mencetak gol ke tiang dekat.

Allegri pun mengaku terkesan dengan yang dilakukan oleh Messi saat final Copa del Rey. Pelatih Juve ini pun mengungkapkan bahwa skuatnya harus mengambil pendekatan yang berbeda.

"Apa yang saya rasakan ketika saya melihat gol Messi melawan Athletic Bilbao? Apa yang dia lakukan pada hari Sabtu adalah luar biasa," kata Allegri seperti dilansir Espnfcasia.

"Menjaga Messi dengan man to man ketika dia bergerak, secara praktis tidak mungkin. Kami harus memiliki keyakinan dan mengantisipasi gerakannya," ungkap pelatih JUventus ini.

Namun demikian, bukan hanya Messi yang menjadi perhatian Barca karena masih ada Neymar dan Luis Suarez yang menjadi trisula berbahaya Barca. Allegri juga mengatakan bahwa mereka juga mengantisipasi Andres Iniesta di lini tengah.

"Kami menyadari kualitas Messi, Neymar dan Suarez dan terutama yang dari Iniesta. Kita tahu bahwa Barca adalah tim berkualitas dan brand sepakbola yang unik," kata Allegri.

"Kami ingin menunjukkan dan membuktikan ke seluruh yang bisa kita bersaing melawan tim Barcelona ini Messi dan Neymar bermain dengan cara yang berbeda dengan lini depan lain di dunia. Kami harus bermain sangat ketat," tukasnya.

Pirlo: Pogba Bisa Jadi Gelandang Terbaik

Unknown 6/02/2015 07:22:00 AM

Andrea Pirlo mengaku mengagumi potensi besar yang dimiliki seorang Paul Pogba. Pirlo mengatakan bahwa ia sangat yakin Pogba akan menjadi pemain terbaik dunia nantinya.

"Jika dia terus berkembang seperti sekarang ini, dia akan menjadi gelandang terhebat di eropa. Menilik usianya, dia bisa menyandang gelar itu untuk waktu yang lama.," terang Pirlo kepada The Mirror.

Pogba datang ke Juventus setelah kontraknya bersama Manchester United berakhir. Ia tidak mau memperpanjang kontrak karena merasa kurang mendapatkan kesempatan bermain di bawah asuhan Sir Alex Ferguson.

Hal itulah yang membuat Pirlo heran. Pasalnya, sejak pertama datang ke Juve, Pogba sudah menunjukkan bahwa ia adalah pemain berkualitas. Karenanya, Pirlo meyakini kepindahan Pogba lebih disebabkan masalah personal.

"Saya tak mengerti mengapa Manchester United membiarkannya pergi. Jika anda lihat lini tengah United saat ini, Pogba bisa menjadi sangat berharga bagi mereka. Mungkin penyebabnya memang karena masalah personal dengan Sir Alex Ferguson karena secara kualitas, Pogba sudah sangat bagus." (mrr/hsw)

Morata: Barca Memang Unggulan

Unknown 6/02/2015 06:44:00 AM

Penyerang Juventus Alvaro Morata mengakui bahwa Barcelona merupakan tim yang lebih diunggulkan dalam final Liga Champions nanti. Juventus akan menghadapi Barca dalam final yang akan digelar di Olimpiastadion Berlin.

Morata tidak membantah bahwa Barca, di atas kertas, memang memiliki kekuatan yang lebih besar dari Juve. Namun ia menegaskan bahwa Juve juga punya motivasi besar untuk menang.

"Sudah jelas bahwa kami akan menghadapi salah satu tim terbaik dunia. Tapi kami juga ingin menunjukkan bahwa kami juga merupakan tim yang bagus. Kami menjalani musim yang hebat meski tahu betapa sulitnya laga final nanti," terang Morata kepada AS.

Morata yang merupakan lulusan akademi Real Madrid mengaku sangat berharap bisa mencetak gol dalam laga nanti. Ia berharap bisa mencatatkan namanya dalam papan skor final Liga Champions.

"Sulit menggambarkan rasanya bisa mencetak gol. Bukan cuma karena lawannya adalah Barcelona, tetapi karena laga nanti adalah final Liga Champions. Saya percaya laga nanti akan sangat sulit." (as/hsw)

Pogba: Barcelona Tim Hebat dan Messi Pemain Terbaik

Unknown 6/02/2015 06:38:00 AM

Tidak banyak tim sepak bola yang bisa mengalahkan Barcelona. Dan kalaupun kalah, frekuensinya sangat jarang sekali, itu semua menunjukkan betapa kuatnya tim yang diarsiteki Luis Enrique tersebut.

Paul Pogba, salah satu andalan lini tengah Juventus punya pandangan tersendiri tentang bagaimana mengalahkan Barca. Minggu (07/06) nanti kedua tim akan bertemu di Berlin untuk memperebutkan trofi Liga Champions.

"Kita semua tahu bagaimana Barca bermain, mereka memiliki serangan terbaik di dunia. Anda bisa melakukan semua persiapan secara taktik, tapi bukan itu yang akan membuat anda mengalahkan mereka.

"Kami harus bermain agresif, dan mungkin memerlukan sedikit keberuntungan. Kami sadar bukan favorit, tapi kami akan memberikan semua kemampuan. Ini adalah final, dan anda tidak akan pernah tahu bagaimana hasil akhirnya." ungkap pemain muda Prancis itu pada L'equipe dikutip Football Italia.

Di antara bintang-bintang papan atas yang dimiliki Blaugrana, nama Lionel Messi tentu yang paling menarik perhatian. Pogba pun tak segan mengakui hal tersebut.

"Messi adalah Messi, saat ini mungkin ia yang terbaik di dunia. Kami tahu Barca adalah klub yang sangat hebat, terbaik di dunia, tapi kami bermain di final dan kami nothing to lose." imbuhnya. (foti/dct)

Messi Ketika Dibandingkan Dengan Maradona

Unknown 6/02/2015 06:30:00 AM

Mantan striker AC Milan sekaligus legenda sepak bola Belanda, Marco van Basten pernah bermain dengan Johan Cruyff dan melawan Diego Maradona. Oleh karena itu van Basten memberikan penilaian yang unik atas Lionel Messi.

Dalam pandangan asisten manajer AZ Alkmaar tersebut, kehebatan Messi membuatnya sejajar dengan tiga legenda sepak bola dunia. Cruyff, Maradona dan Pele. Tapi bila dibandingkan dengan mantan penyerang Argentina, Maradona, inilah yang dikatakan van Basten.

"Saya rasa Messi benar-benar adalah pemain yang sangat hebat. Ia berada di level yang sama dengan Pele, Cruyff dan Maradona.

"Saya rasa Maradona lebih memiliki karakter seorang petarung. Maradona lebih kuat dan ganas. Ia bisa menjadi sosok yang sulit ketika berusaha untuk melakukan segalanya demi kemenangan. Messi sedikit lebih kalem dibanding Maradona, tapi mereka berdua memiliki skill yang luar biasa." tutur van Basten pada Sky Sports.

Bersama Luis Suarez dan Neymar, Trio MSN menjadi teror bagi pertahanan setiap lawan yang dihadapi, termasuk Juventus di final Liga Champions 2015. Karena van Basten bermain di Serie A selama 10 tahun, perasaannya pun terbagi, ia menjagokan Barca tapi berharap Juventus juara. Bagaimana dengan Bolaneters? (sky/dct)

Selain Messi, Morata Waspadai Iniesta

Unknown 6/02/2015 06:12:00 AM

Alvaro Morata menunjukkan siapa pemain yang paling dia waspadai di final Liga Champions nanti. Juventus memang akan bertemu Barcelona di final yang akan digelar di Berlin akhir pekan nanti.

Bagi semua calon lawan Barca, pemain yang paling diwaspadai tentu saja adalah Lionel Messi. Kehebatan La Pulga sudah mampu membuat gentar para lawan, bahkan sebelum pertandingan dimulai.

Selain Messi, Morata juga sangat mewaspadai kehebatan Andres Iniesta. Morata mengaku mengetahui kehebatan Iniesta terutama karena ia pernah bermain bersama di timnas Spanyol.

"Jika bisa memilih, saya inginnya semua pemain Barca tidak bisa bermain, bukan cuma Messi. Tapi serius, saya sangat kagum kepada Iniesta. Dia adalah pemain favorit saya dan kami sempat bermain bersama di timnas," terang Morata kepada AS.

Iniesta sendiri sempat diragukan akan tampil di final nanti. Pasalnya, gelandang Spanyol itu mengalami cedera dalam partai final Copa del Rey. (as/hsw)

Lionel Messi Optimistis Luis Suarez dan Neymar Sukses Jadi Pemain Terbaik Dunia

Unknown 6/02/2015 06:08:00 AM

BARCELONA - Lionel Messi mendukung rekannya Luis Suarez dan Neymar meraih kesuksesan sebagai pemain terbaik dunia seperti Messi.

Messi, Suarez, dan Neymar atau yang akrab disebut trio MSN tampil luar biasa musim ini.
Mereka menjadi penyerang tersebur di Spanyol dengan mengemas 120 gol selama semusim dan sukses mengantarkan Barca meraih gelar Primera Division dan Copa del Rey.

Trio MSN juga bakal mencatatkan sejarah jika berhasil mempersembahkan trofi Liga Champions. El Barca akan melawan Juventus pada final yang digelar di Olympiastadion, Berlin, Sabtu (6/6/2015).

"Kami baru semusim bersama sehingga masih ada yang perlu dilakukan dalan kerjasama ini dan kami bisa berkembang secara bersama-sama. Namun, kami semua bisa melihatnya sebagai kinerja tim," kata Messi.

Messi menilai kerjasamanya dengan Neymar, dan Suarez, mampu meningkatkan kemampuan masing-masing.

"Aku pernah mengatakan, dengan kualitas Neymar, sentuhan, dan kebugarannya, dia bisa menjadi yang terbaik di dunia. Dan, Luis juga sama. Sentuhannya, visi, pergerakannya, dan insting bermain, semuanya luar biasa. Kami semua menawarkan sesuatu berbeda dan membuat satu sama lainnya lebih baik," tuturnya.

Messi: Dani Alves Adalah Bek Sayap Terbaik Dunia

Unknown 6/02/2015 06:06:00 AM

Lionel Messi memberikan pujian kepada rekannya di Barcelona; Dani Alves. Messi menyebut pemain asal Brasil itu sebagai fullback terbaik dunia.

Messi dan Alves memang memiliki hubungan yang baik sejak mereka bekerja dalam satu tim. Keduanya juga bisa menunjukkan kombinasi yang luar biasa bagus di lapangan.

"Dani adalah bek sayap terbaik di dunia. Saat ini sangat sulit untuk bisa menemukan pemain dengan kualitas seperti dia," terang Messi kepada UEFA.com.

Messi juga memberikan pujian kepada Xavi Hernandez yang akan segera meninggalkan Barca. Messi merasa sangat senang sudah bisa memiliki pengalaman untuk bermain dalam satu tim bersama Xavi.

"Semua orang tahu peran Xavi di lapangan. Dia adalah pemain yang menentukan tempo, memberikan umpan di tempat yang kami inginkan dan bisa membaca pertandingan dengan sangat baik. Sangat menyenangkan bisa bermain bersamanya. Dia adalah pemain terbaik dalam sejarah Spanyol." (gl/hsw)

Van Basten Mengaku Dikejutkan Kiprah Luis Suarez di Barcelona

Unknown 6/02/2015 03:15:00 AM

Striker legendaris Belanda, Marco van Basten yang saat aktif bermain berposisi sebagai striker menyampaikan sejumlah keunggulan mantan striker Ajax dan Liverpool, Luis Suarez. Wajar, karena dulu van Basten sempat bekerja di klub papan atas Belanda itu.

"Luis sangat emosional. Ia juga seorang juara. Selalu ingin mencetak gol, bermain dan menyerang. Ia mengembangkan kemampuannya dengan baik, jadi saat ini ia menjadi salah satu striker papan atas.

"Saya tahu Luis adalah seorang pemenang dan bahwa ia juga pemain yang sangat bagus, selalu menciptakan peluang dan mengancam gawang lawan. Ia memberikan performa yang bagus di Liverpool tapi ia menjadi semakin kuat." terang mantan pemain depan AC Milan itu pada Sky Sports.

Terlepas dari pujian tersebut, rupanya van Basten dibuat terkejut dengan keputusan Suarez yang memilih bergabung dengan Barcelona. Di mata asisten manajer AZ Alkmaar itu, Suarez lebih cocok bermain di Serie A.

"Saya tak memperkirakan bahwa Luis akan bermain di Barcelona. Saya merasa ia akan lebih cocok bermain di Juventus atau Inter karena sepak bola Italia sedikit berbeda dengan yang dimainkan di Barca.

"Saya rasa Luis lebih memiliki karakter sebagai striker oportunis yang maju ke depan dan menunggu apa yang terjadi. Ia menjadi striker oportunis dengan sangat baik tapi di Barcelona ia tidak bermain seperti itu." imbuh sang legenda. (sky/dct)

Vidal: Final Liga Champions Pertandingan Terpenting Dalam Hidup Saya

Unknown 6/02/2015 02:22:00 AM

Untuk pertama kalinya sejak 1996 Juventus berpeluang mengangkat trofi Liga Champions. Namun tentu saja lawan yang dihadapi tidaklah ringan, kampiun La Liga dan Copa del Rey 2015, Barcelona juga memiliki ambisi yang sama.

Bagi banyak pesepakbola, final Liga Champions adalah sebuah pencapaian yang luar biasa. Hal itu pula yang dirasakan oleh pemain serba bisa Chile, Arturo Vidal saat ini.

"Begitu banyak emosi yang anda rasakan ketika anda begitu dekat dengan hari digelarnya final Liga Champions. Adalah sebuah mimpi bisa berada di sini, ini hampir menjadi pertandingan paling penting dalam hidup saaya.

"Seperti kebanyakan pemain sepak bola, saya rasa final Liga Champions adalah yang paling hebat, dan kami harus fokus untuk pertandingan tersebut." terang Vidal dikutip Football Italia.

Menanggapi status favorit yang disematkan pada sang rival, Barcelona, Vidal berharap bisa membuktikan tim unggulan tidak selalu menang.

"Setiap tim yang kami hadapi di Liga Champions selalu disebut sebagai favorit, dan kami telah menunjukkan hal yang sebaliknya di atas lapangan. Kami harap akhir pekan nanti bisa keluar sebagai pemenang, jadi tim yang favorit lah yang kalah." ujarnya lagi. (foti/dct)

Setelah Khedira, Juventus Segera Resmikan Transfer Neto

Unknown 6/02/2015 02:05:00 AM

Sang jawara Serie A, Juventus, disebut bakal segera mendapat amunisi baru di sektor penjaga gawang. Mereka akan segera kedatangan kiper Fiorentina, Neto.

Kontrak kiper asal Brasil itu dengan La Viola akan berakhir pada musim panas ini. Artinya, ia bisa dicomot dengan gratis dari Fiorentina. Dengan kualitas dan statusnya sebagai kiper berkualitas, ia pun disebut masuk dalam incaran beberapa klub top Eropa.

Liverpool diklaim menjadi salah satu klub yang paling getol untuk mendatangkan pemain berusia 25 tahun tersebut. Akan tetapi menurut klaim dari Calciomercatoweb, justru Juventus yang akan sukses mendaratkan Neto. Bahkan, transfernya akan segera dituntaskan dalam hitungan jam saja.

Neto sendiri sebelumnya disebut tak mau pindah ke Juve. Sebab ia hanya akan menjadi deputi bagi Gianluigi Buffon yang tak menunjukkan tanda-tanda bahwa performanya menurun. Padahal usianya sudah mencapai 37 tahun.

Namun menurut media Italia tersebut, Juve juga tak akan mau Neto lebih banyak duduk di bangku cadangan. Mereka disebut akan meminjamkannya selama satu musim ke klub lain. (cal/dim)

Chiellini Tanggapi Gol Indah Messi di Final Copa del Rey 2015

Unknown 6/01/2015 11:47:00 PM

Ketika Barcelona mengalahkan Athletic Bolbao di final Copa del Rey kemarin, Lionel Messi tampil memukau. Atas kemampuan individunya, ia membuka gol bagi Barca setelah melewati empat pemain lawan.

Segera setelah pertandingan itu usai, gol Messi tersebut mendapat banyak pujian, mulai dari Luis Enrique, rekan-rekan satu tim, hingga para pengamat sepak bola. Tapi bagi bek Juventus, Giorgio Chiellini yang sudah sangat memahami sepak bola Italia, Messi tidak akan bisa mencetak gol seperti itu.

"Messi tidak akan bisa mencetak gol seperti itu di Italia. Saat ini dia memang dewa sepak bola. Permainan menyerang di Spanyol memang hebat, tapi kami di Italia ini bertahan dengan lebih baik." ujar pemain belakang Italia itu dikutip as.com.

Tim hitam putih itu memang memiliki pertahanan yang solid dan diakui dengan hanya kemasukan 24 gol dari 38 pertandingan Serie A 2014-15. Sementara itu, Barca yang dimotori trio MSN di lini depan menghasilkan 110 gol di Primera Division 2014-15.

Dua tim dengan gaya sepak bola yang berbeda itu akan beradu hebat dengan tujuan akhir treble di Berlin pada hari Minggu (07/06) nanti. Menurut jadwal, SCTV akan menayangkannya secara live pukul 01.45 WIB. (as/dct)

Pirlo: Xavi Seorang Juara Sejati

Unknown 6/01/2015 11:35:00 PM

Laga final Liga Champions melawan Juventus, merupakan pertandingan terakhir yang akan dilakoni Xavi dengan berseragam Barcelona. Selanjutnya pemain asal Spanyol itu akan melanjutkan karirnya di Qatar dengan membela Al Sadd.

Gelandang Juventus Andrea Pirlo mengaku sangat senang bisa mendapatkan kesempatan bermain melawan Xavi. Pirlo pun menganggap pemain berusia 35 tahun itu sebagai seorang juara sejati.

"Saya senang bermain begitu banyak melawan dia. Dia seorang juara sejati dan pria sejati," kata Pirlo seperti dilansir Football Italia.

Xavi merupakan pemain jebolan akademi La Masia. Dia bergabung dengan skuat utama Barcelona di musim 1998. Bersama Blaugrana, Xavi sukses meraih delapan gelar La Liga, dua Copa del Rey, dan tiga gelar Liga Champions.(foti/ada)