Seorang Pasien Ebola di London, Kritis

Unknown 1/04/2015 08:50:00 AM

Foto: nbcnews 

LONDON,– Seorang pasien penyakit Ebola di London dinyatakan kritis. Hal ini disampaikan pihak Rumah Sakit Royal Free Hospital di London tentang seorang pasien yang merupakan perawat asal Skotlandia.

Pasien yang merupakan perawat asal Skotlandia itu adalah Pauline Cafferkey. Kondisinya, semakin memburuk dalam dua hari terakhir.

Sebelumnya, dia secara sukarela membantu mengatasi Ebola di Sierra Leone, sebulan yang lalu. Saat kembali ke Inggris tanggal 28 Desember, dia didiagnosa mengidap virus itu dua hari kemudian.

Dia merupakan pasien pertama di Royal Free Hospital, yang pada bulan Agustus lalu berhasil mengobati pekerja bantuan Inggris William Pooley menggunakan obat percobaan ZMapp. Namun pihak rumah sakit tidak memiliki persediaan ZMapp saat Cafferkey didiagnosis.
(VOA/ CN40/ SM Network)

Polisi Roma Pura-Pura Sakit Ketika Malam Tahun Baru

Unknown 1/03/2015 08:00:00 PM

Foto:Metro 

ROMA – Sekira 83 persen Polisi di Roma, Italia sakit ketika akan bertugas dalam mengamankan perayaan malam tahun baru di negara Spaghetti tersebut.

Namun, ketika dilakukan investigasi oleh Pemerintah Italia. Ternyata kebanyakan dari mereka pura-pura sakit agar tidak diberi tugas pada malam pergantian tahun.

Seperti dilansir Metro, Minggu (4/1/2015), hal ini membuat kecewa Perdana Menteri Italia Matteo Renzi, dia berjanji akan merubah aturan mengenai pemberian cuti bagi polisi.

Sementara itu, Wali Kota Roma , Ignazio Marino, akan menindak keras semua polisi yang ketahuan pura-pura sakit. Seperti penundaan gaji dan kenaikan pangkat.

Fiji Negara Paling Bahagia Sedunia

Unknown 1/03/2015 07:30:00 PM

Fiji Negara Paling Bahagia Sedunia 

FIJI – Fiji sebuah negeri di Kepulauan Pasifik, menjadi negara dengan tingkat kebahagiaan tertinggi di seluruh dunia pada 2014.

Dalam laporan tahunan yang dikeluarakan oleh organisasi independen Galup. Fiji menempati posisi pertama dari semua negara.

Seperti dilansir Metro, Sabtu (3/1/2015), hasil survei menunjukan sebanyak 93 persen warga Fiji merasa bahagia dengan kehidupannya. Sedangkan Inggris meraih 49 persen sedangkan Irak meraih 31 persen.

Sedangkan jika dihitung secara global, sebanyak 70 persen warga di dunia ini merasa bahagia dengan kehidupannya.Angka ini naik jika dibandingkan tahun 2013 yang meraih 60 persen suara.

(ful)