Real Madrid menciptakan kejutan ketika tiba-tiba saja memberhentikan Carlo Ancelotti di akhir musim. Meskipun Don Carlo memberikan empat gelar hanya dalam dua tahun melatih, hal tersebut tidak cukup bagi Florentino Perez.
Sergio Ramos, salah satu tokoh istimewa di ruang ganti Real Madrid, mengaku kurang puas dengan sikap sang presiden. Kepada reporter ia mengungkap, “Saya bukan orang yang tepat untuk memutuskan hal ini. Mungkin, dalam kasus saya, saya tidak akan berbuat demikian. Tapi, (pemecatan atau tidak) adalah tugas para direktur klub.”
“(Pada diri Carlo Ancelotti) penggemar Madrid bisa menikmati cita rasa sosok besar sekaligus pelatih hebat yang telah memberikan banyak gelar yang tidak kami menangi dalam waktu lama.”
Apakah itu berarti Sergio Ramos anti terhadap pengganti Carlo Ancelotti, Rafael Benitez? Jawabannya tidak demikian. Sang bek tengah tetap menaruh harapan besar kepada mantan pelatih Valencia dan Liverpool itu.
“Tentu saja kami tidak bisa berkomentar apa pun sebelum klub secara resmi mengumumkan (Rafael Benitez sebagai pelatih baru). Ia adalah pelatih hebat dengan segudang pengalaman di Italia, Inggris, Spanyol … pelatih yang memberikan pengalaman, selalu bagus bagi ruang ganti (penuh bintang) seperti kami.”
